Desain Meja Belajar Portabel Bagi Siswa Sekolah Dasar di Fasilitas Pengungsian Bencana Studi Kasus Gempa Bumi Lombok 2018

Isi Artikel Utama

Kukuh Rizki Satriaji
Dwi Hatmojo Danurdoro
Kharista Astrini Sakya
Eljihadi Alfin

Abstrak

Bencana alam merupakan suatu fenomena alam yang tidak bisa diprediksi kapan terjadinya. Suatu daerah yang tertimpa bencana alam akan membutuhkan dukungan dan bantuan dari berbagai bidang, antara lain ekonomi, sosial, dan pendidikan. Mengambil kasus pada gempa besar yang terjadi di Pulau Lombok tahun 2018, bidang pendidikan merupakan salah satu bidang yang belum optimal difasilitasi. Pemerintah dan lembaga non pemerintah telah berusaha membantu seoptimal mungkin sesuai kemampuan dan bidang masing-masing. Beberapa sekolah darurat didirikan di sekitar fasilitas pengungsian untuk memfasilitasi kegiatan belajar mengajar, namun dengan fasilitas pendukung yang seadanya. Tiang rangka bangunan sekolah sementara terbuat dari bambu/kayu dan terpal dijadikan sebagai ruang kelas, sedangkan siswa tetap belajar di lantai beralaskan terpal. Riset ini dilakukan untuk membantu mengatasi permasalahan tersebut melalui desain meja belajar untuk kondisi darurat. Metode yang dilakukan antara lain melalui pengamatan dan wawancara secara langsung pada siswa dan guru yang menjadi korban bencana alam tersebut, untuk memahami kondisi dan kebutuhan mereka. Hasil dari penelitian ini adalah 3 buah desain alternatif meja belajar yang mampu digunakan oleh siswa sekolah dasar di fasilitas pengungsian bencana alam dengan mempertimbangkan kriteria keamanan, pengalaman, system penggunaan dan preferensi personal siswa.

Rincian Artikel

Bagian
Artikel

Referensi

TODO - REFERENCES